Lebak, (BantenKita) – Kabupaten Lebak, Provinsi Banten memiliki beberapa destinasi wisata yang potensial mendunia, dan menjadi tujuan wisatawan dari mancanegara untuk berkunjung.
Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Kuli Agustina di Lebak, Rabu, menyatakan potensi destinasi wisata di daerah ini tercatat 228 lokasi dan terbagi wisata alam, wisata religi, wisata buatan dan wisata budaya.
Potensi destinasi tersebut bisa mendunia di antaranya wisata budaya masyarakat Badui, wisata alam pesisir Pantai Sawarna yang cocok untuk permainan Selancar. Sebab, gelombang Pantai Sawarna cukup tinggi dan menarik bagi wisatawan mancanegara.
Selain itu juga panorama alam yang indah wisata Negeri di Atas Awan. Dimana destinasi wisata itu bisa mendunia dan tidak dimiliki oleh daerah lain di Pulau Jawa.
“Kami optimistis destinasi wisata Lebak mendunia, sehingga mampu menyumbangkan ekonomi bagi masyarakat setempat, ” katanya menjelaskan.
Ia mengatakan, kebijakan pemerintah Kabupaten Lebak sangat fokus untuk membangun destinasi wisata karena memberikan daya ungkit cukup besar terhadap perekonomian masyarakat setempat.
Kehadiran destinasi wisata tersebut tentu dapat melahirkan klaster ekonomi baru bagi masyarakat sehingga dapat mengatasi kemiskinan ekstrem. Saat ini, pelaku usaha ekonomi kreatif tumbuh dan berkembang, seperti aneka kerajinan makanan, juga kerajinan masyarakat Badui.
“Semua produk kerajinan itu bisa dijadikan oleh – oleh para wisatawan, ” katanya.
Ia menyebutkan, destinasi wisata Lebak yang sudah mendunia adalah wisata budaya masyarakat Badui, karena memiliki keunikan dengan mempertahankan tradisi budaya nenek moyang atau leluhur.
Begitu juga di lingkungan permukiman Badui Luar dan Badui Dalam dilarang menggunakan barang perabotan elektronika dan kendaraan juga masyarakat adat menolak infrastuktur jalan, jembatan dan penerangan listrik.
Selain itu juga Pantai Sawarna sudah mendunia dan banyak wisatawan mancanegara bermain Selancar karena panorama alamnya cukup bagus, terutama gelombang tinggi.
Saat ini, kata dia, jumlah pengunjung wisatawan tahun 2020 tercatat sebanyak 206.143 orang terdiri dari wisatawan domestik dan mancanegara.
“Kami tahun ini semua destinasi wisata diperketat protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona, ” katanya. (Man/Ant)