Rektor UPJ Leenawaty Limantara memberikan sambutan dalam Dies Natalis ke-XI dan Wisuda ke-VIII pada hari Sabtu, 10 September 2022

Tangerang(BantenKita)- Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) menyelenggarakan Dies Natalis ke-XI dan Wisuda ke-VIII pada hari Sabtu, 10 September 2022 dengan mengusung tema Insan Jaya Unggul Berintegritas, bertempat di Gedung Sutera Hall, Alam Sutera, Tangerang Selatan yang dihadiri secara langsung oleh Dr. M. Samsuri, S.Pd, MT, Kepala LLDIKTI IV wilayah Jabar Banten.

 
Dies Natalis ke XI dan Wisuda ke VIII secara luring pertama yang diselenggarakan setelah selama dua tahun berturut-turut Dies Natalis dan Wisuda UPJ harus dilaksanakan secara daring akibat pandemi Covid-19.

Dari total 397 wisudawan yang dilantik pada Wisuda ke-VIII, 207 wisudawan adalah lulusan Fakultas Teknologi dan Desain dari program studi Teknik Sipil, Arsitektur, Sistem Informasi, Informatika, Desain Komunikasi Visual dan Desain Produk dan 190 wisudawan merupakan lulusan dari Fakultas Humaniora dan Bisnis dari program studi Manajemen, Ilmu Komunikasi, Psikologi dan Akuntansi.


Dr. Samsuri, Kepala LLDIKTI IV Wilayah Jabar Banten dalam sambutannya secara langsung dihadapan para wisudawan dan orangtua wali mengatakan, dalam catatan LLDIKTI IV, UPJ adalah salah satu Perguruan Tinggi di wilayah Jabar Banten yang memiliki prestasi dan komitmen yang luar biasa dalam hal penelitian dan pengembangan. “Tentu prestasi-prestasi nasional dan internasional yang sudah dimiliki, dapat menjadi bekal untuk menjadi universitas yang unggul.” ungkapnya.

Trisna Muliadi, MBA, selaku Ketua Pembina Yayasan Pendididikan Jaya mengatakan, pemilihan tema Insan Jaya Unggul Berintegritas sengaja dipilih karena Unggul dan Integritas menjadi esensi dan nilai utama yang selalu dituju oleh Universitas Pembangunanan Jaya yang tidak hanya ingin mencetak lulusan dengan prestasi akademik dan non akademik, tapi juga mencetak lulusan yang mengupayakan diri menjadi entrepreneur muda yang berintegritas yang mampu menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.


Ia menekankan tema Dies Natalis dan Wisuda tahun ini dipilih juga sebagai doa dan harapan sekaligus upaya terencana untuk mengantar wisudawan Angkatan ke-VIII UPJ untuk memasuki babak baru yang penuh tantangan di masa pasca pademi covid-19 yang merubah tatanan kehidupan secara global.
“Doa yang juga tercermin pada motif kain nusantara dengan motif Pucuk Rebung yang merupakan motif kain Melayu daerah Minang dan Riau yang dipilih untuk dikenakan panitia Dies Natalis ke-XI dan Wisuda ke-VIII. Motif yang menjadi simbol semoga para wisudawan manusia yang baik, kokoh menghadapi tantangan, dan tidak keluar dari jalur norma,” ungkapnya.(Aditya)

By Aditya