Tangerang(BantenKita) – Digelarnya acara tahunan Festival Al-Azhom 2022 diharapkan dapat mendongkrak perekonomian negara Indonesia menjadi lebih baik dan lekas pulih dari dampak yang ditimbulkan akibat pandemi Covid 19.

Hal itu diungkapkan Mala (35) satu dari pelaku usaha pakaian muslim yang mengikuti UMKM Kota Tangerang.

Pemilik usaha fashion Muslim berlogo ‘ Jingga’ ini pun mengatakan semua keluh kesahnya berdagang disaat dan pasca pandemi Covid 19

” Produk kami menjual pakaian muslim wanita muda sampai orang tua. Kita belanja gak bikin sendiri, dan ada beberapa pakaian juga yang saya beli langsung dari konveksi. Saya dagang pakaian sudah 9 tahun, dari tahun 2013 sampai sekarang,” jelasnya.

Pedagang pakaian asal Sepatan ini mengaku kalau dirinya selalu mengikuti kegiatan festival Al-Azhom sejak dulu.

“Dari festival AL Azhom 2, kalau perbedaannya sih cenderung ke pendapatan aja yang menyusut, mungkin karena pasca pandemi Covid 19. Jadi perekonomian warga pun belum stabil, kalau pendapatan drastis berbeda,” kata dia.

Meski demikian, wanita yang telah mempunyai anak 1 tersebut merasa bersyukur dengan usaha yang ia miliki hingga saat ini. Pasalnya, sejak adanya pandemi Covid 19 banyak temen temen pengusaha yang ia kenal mengalami gulung tikar.

“Alhamdulillah saya mah, masih bisa dagang. Walaupun pemasukan tidak sebanyak dulu. Dibanding, temen temen saya sudah banyak yang bangkrut mas. Dan saya sih berharap, dengan digelarnya lagi festival Al-Azhom 2022 ini. Ekonomi masyarakat bisa membaik seperti dulu, dan pertumbuhan ekonomi negara pun menjadi membaik kedepannya,” kata Mala saat diwawancarai bantenkita.com pada Sabtu (1/10/2022) di Puspem Kota Tangerang. (Sam)