Tangerang(BantenKita) – Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang menggelar pekan olahraga yang diikuti 650 siswa dari 40 Sekolah Dasar (SD) yang ada di wilayah Kecamatan Kosambi pada Selasa (14/02/2023).
Ada berbagai cabang olahraga yang diperlombakan dalam kegiatan ini. Mulai dari, lomba Catur, Pencak Silat, futsal, bulu tangkis, karate, kids atletik, bola voli dan tenis meja.
“Hari ini kami menggelar sesi pertama lomba Pekan Olahraga Sekolah Dasar (POR SD) untuk kebutuhan Disporabudpar Kabupaten Tangerang dengan perlombaan Futsal dan Bulu Tangkis. Sedangkan, untuk kegiatan O2SN untuk kebutuhan Disdik. Dimana, ada 5 cabang olahraga yang diperlombakan seperti Volleyball, Tenis Meja, Kids Atletik, Pencak Silat dan Karate yang akan di perlombakan pada bulan Juli di Kabupaten nanti,” ujar Ketua panitia kegiatan, Sulaiman saat diwawancarai Bantenkita.com di lokasi.
Sulaiman menyebut, saat ini pihaknya tengah sibuk menyelesaikan kegiatan POR SD terlebih dahulu selama empat hari kedepan. Mengingat, banyak kendala yang ditemukan ketika menyelenggarakan perlombaan di musim penghujan saat ini.
“Harusnya kita laksanakan secara outdoor. Tapi mengingat cuaca saat ini tidak memungkinkan. Jadi, lomba sepak bola kita ganti dengan futsal dan sekaligus berdampingan dengan lomba bulu tangkis juga. Jadi pelaksanaannya itu selama empat hari,” ujarnya.
Nursin, selaku Ketua Umum BAPOPSI Kecamatan Kosambi menuturkan untuk memacu semangat dan motivasi para murid sekolah dasar tersebut. Pihaknya pun telah menyediakan puluhan piala penghargaan bagi para juara perlombaan bergengsi tersebut.
Alhasil, setelah mereka lolos menjadi juara POR SD tingkat kecamatan. Para bibit-bibit berprestasi ini pun nantinya akan dibina dan kirim untuk mengikuti POR SD tingkat Kabupaten Tangerang. ” Dari 29 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang itu. Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kabupaten Tangerang meminta perwakilan dari masing masing kecamatan dua cabang olahraga bulu tangkis dan sepak bola,” jelas Nursin.
Lanjutnya POR SD ini diikuti 650 atlet dari cabang bulu tangkis dan sepak bola. Karena untuk O2SN tingkat kabupaten akan digelar pada bulan Juli 2023. “Jadi kita akan jaring lagi para atlit berbakat untuk O2SN pada bulan Juni mendatang,” paparnya.
Manager Pengurus BAPOPSI Kecamatan Kosambi, Aap Amaluddin mengatakan bahwa untuk kegiatan POR SD itu tidak ada batasan umur peserta. Sedangkan, untuk kegiatan O2SN akan diambil dari kelas 1 sampai kelas 5 SD saja. Mengingat jenjang perlombaannya pun meliputi kategori usia.
” Kami berharap bisa meraih juara umum ditingkat kabupaten. Minimal, kita mendapatkan emas di beberapa cabang olahraga. Kalau target kita di POR SD ini untuk sepakbola putra dan bulutangkis putra dan putri kita target yaitu meraih dua emas. Nah untuk yang juara 1nanti akan di training center bersama tim tim Lain yang telah lolos seleksi. Jadi BAPOPSI pun terus membina, itulah teknis dari acara ini,” kata Aap saat ngobrol santai bareng dengan Bantenkita.com usai membuka lomba.
Arya (10), satu dari siswa SDN Rawa Rengas 1 yang akan bertanding di perlombaan POR SD tingkat kecamatan Kosambi mengaku bersemangat sekali untuk mengikuti perlombaan agar menjadi juara lomba tersebut.
“Nama saya Arya om, kami dari tim bola SDN Rawa Rengas 1 harus menang entar saat main bola nanti. Di Lomba ini, saya sama teman harus dapet piala om..!Insyaallah mainnya nanti tim kami bakal kompak dan gak mau serakah saat menggiring bola dalam pertandingan nanti. Doain juga atuh om biar entarnya saya menang, terus juara juga om,” ucapnya saat diajak ngobrol Bantenkita.com. (SamALfiqih)