Tangerang(BantenKita) – Ratusan warga berbondong-bondong mendatangi Bazar Murah yang diselenggarakan oleh Forkopimda Kota Tangerang berlangsung di RW 10 Jalan Tawes VIII Perum 1 Kecamatan Karawaci Kota Tangerang pada Senin (20/02/2023).
Selain dalam rangka memperingati HUT ke 30 Kota Tangerang, Bazar bertujuan untuk menekan inflasi di wilayah kota Tangerang.
Sinergitas TNI, POLRI, Satpol PP, Dishub, Kejaksaan Negeri Kota Tangerang pun terjalin baik dengan menggandeng sejumlah stakeholder terkait seperti Disperindagkop-UKM, Hiswana Migas, Bulog dan sebagainya.
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, Erich mengatakan ini adalah bagian dari peran serta pemerintahan kota Tangerang terhadap masyarakat. ” Semoga ini bisa membantu kebutuhan bahan pokok untuk masyarakat berupa sembako berupa beras, minyak, gila, telur dan sebagainya,” ujarnya.
Sementara, Kepada Dinas Disperindagkop kota Tangerang, Suli Rosadi menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah rangkaian acara Forkopimda Kota Tangerang dalam rangka memperingati HUT Ke-30 Kota Tangerang yang akan jatuh pada tanggal 28 Februari 2023 ini.
“Kegiatan Bazar murah di lingkungan masyarakat ini sudah lama kita laksanakan sejak dulu. Dan untuk kegiatan di sini ini adalah salah satu kegiatan untuk memperingati HUT ke-30 Kota Tangerang pastinya,” ucapnya.
“Sebelumnya, konsepnya ini kita terapkan di kecamatan. Tapi sekarang kita jalankan langsung di lingkungan masyarakat, dengan harga di bawah pasaran pastinya” kata Suli saat diwawancarai Awak media di lokasi.
Hal senada pun diungkapkan juga oleh Dedi Fitriadi, Anggota Dewan Fraksi Demokrat Dapil I Kota Tangerang yang juga pengurus FKPPI bersyukur dalam Bazar Forkopimda ini FKPPI diberikan kepercayaan untuk membantu acara yang sangat meriah ini.
“Antusias masyarakat sangat tinggi sekali, sejak dari dari pagi hingga sampai saat ini warga masih saja terus berdatangan untuk belanja memberi sembako sangat murah ini. Menurut saya juga, ini sangat efektif sekali untuk menekan inflasi perekonomian yang ada di kota Tangerang. Dan ini bisa dijadikan contoh untuk menekan inflasi se-Banten. Karena, sangat efektif hasilnya sesuai data yang ada di lapangan. Hasil penjualannya pun sudah 35 juta rupiah baru setengah hari ini,”
” Tadi juga kita melaksanakan pemberian santunan anak yatim secara simbolis sebanyak 20 paket sembako. Mudah-mudahan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kita. Dan kedepannya, program seperti ini dapat digencarkan lagi pelaksanaannya,” harap Dedi. (Sam)