Tangerang(Bantenkita) – Ratusan warga berbondong-bondong datang ke GOR Neglasari Kota Tangerang pada Rabu (7/06/2023). Kedatangan mereka untuk belanja telur ayam dengan harga ekonomis.
Pantauan Bantenkita.com di Lokasi, warga yang didominasi dari emak-emak ini pun terus berdatangan ke acara Bazar telur murah yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang selama satu hari ini.
Guna acara berjalan lancar dan tertib, petugas pun mengatur warga untuk mengantre belanja telur murah tersebut.
Riska (28), warga Kedaung Baru mengatakan, bahwa bazar telur murah ini sangat membantu sekali untuk dirinya dan warga setempat.
” Ini mah kegiatannya keren jasa,,disaat harga telor lagi naik. Tapi kita masih bisa beli di bazar ini dengan harga di bawah pasar. Karena yang saya tau, saat ini harga telor di warung dan di agen itu 31.000/kilogram. Tapi disini bener-bener murah, petugas menjualnya di harga 29.000/ kilogram Makanya, saya bilang ini sangat membantu sekali,” ucapnya saat diwawancarai Bantenkita.com di lokasi.
Ia berharap bazar murah seperti ini dapat rutin diadakan setiap pekan. Selain harganya terjangkau juga memudahkan belanja lantaran jaraknya dekat dari rumah warga. “Daripada kita harus jauh jauh belanja ke pasar,mending di acara ini aja,” ucap mamah muda yang sudah memiliki dua orang anak ini,”
Sementara, Kasie Ekbang Kecamatan Neglasari Kota Tangerang Babeh Uki mengatakan Bazar telur murah dilaksanakan oleh DKP di wilayah Neglasari hanya satu hari saja.
“Kalau tujuannya sih sudah pasti untuk membantu warga agar bisa membeli telur dengan harga yang terjangkau untuk dikonsumsi sehari-hari,” katanya.
Dalam hal ini, kata Uki pihak Kecamatan memfasilitasi tempat dan membantu kelancaran acara tersebut.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini masyarakat bisa terbantu. Dan manfaatnya pun sudah pasti mereka rasakan langsung,” paparnya.
Menurut data Komoditas Pasar tradisional yang tertera di akun Instagram Perumda Pasar Kota Tangerang. Bahwa harga telur ayam di sejumlah pasar hingga hari Rabu 07 Juni 2023 ini, tercatat masih di angka Rp 32.000/kilogram. (Samalfiqih)