
Tangerang(Bantenkita)- Kegiatan Bazar beras murah yang digelar di Kelurahan Kedaung Wetan Kecamatan Neglasari Kota Tangerang pada Jumat (23/02/2024) pagi tadi di keluhkan banyak warga.
Proses penyaluran beras yang tidak merata, menjadi penyebab utama kekecewaan warga yang didominasi para emak-emak kepada panitia penyelenggara.
Hal tersebut diungkapkan Tinah (56), satu dari warga setempat yang telah mengantri sejak pagi, namun tidak kebagian beras Bulog yang dia dambakan sejak lusa lalu.
” Udah dari kemaren saya tunggu tunggu ini acara, terus juga saya sengaja dateng dari pagi kesini. Warga yang Dateng banyak jasa, tapi berasnya malah kehabisan dan gak mencukupi. Yang saya gak habis pikir itu tadi ada suami-istri pada bisa nebus sampai lima kantong. Makanya Ibu-ibu yang belom kebagian di sini itu otomatis pada jadi marah marah sama petugas,” ungkap Tinah lewat via telpon selulernya.
“Seharusnya mereka gak boleh gitulah mas, emang dia doang apa yang punya perut..? semua warga pasti butuh beras murah. Kerena, harga beras sekarang bener bener lagi mahal jasa harganya,” ucapnya
” Tapi tadi itu kita juga dibilangin panitianya ngomong sama warga, kalau besok bakal ada lagi beras murah kayak gini. Cuma, kami harus menebusnya itu ke pak RT masing-masing,” kata dia.
Terpisah, Camat Neglasari Kota Tangerang, Andika Nugraha membantah keluhan warga terkait pembagian beras Bulog yang tidak merata tersebut.
“Bukan gitu bang, jadi tuh emang stok berasnya aja yang sedikit. Karena jumlah dari bulog nya itu hanya tersedia 300 kantong beras yang ukuran lima kilo. Sedangkan warga kita tuh banyak, jadi saya sudah koordinasi langsung dengan dinas terkait untuk meminta didatangkan kembali berasnya,” ucap Andika saat dikonfirmasi oleh Bantenkita.com via telpon.
Andika berharap pasokan beras murah dapat ditambah lagi mengingat tingginya antusias warga di Kecamatan Neglasari.
“Kalau bisa di tambahkan lagi beras murahnya, tapi semua itu tergantung dari pihak Bulog nya sendiri. Kami hanya menjalankan instruksi, dan mengawal proses penyaluran beras murah yang notabenenya itu Masing-masing kelurahan diturunkan sebanyak 300 kantong,” ungkapnya.
Sebagai informasi, pemerintah kota Tangerang melakui Dinas Ketahan Pangan (DKP) bersama Bulog tengah menjalankan melakukan Bazar Beras Murah di 104 kelurahan di kota Tangerang untuk memudahkan warganya mendapatkan pangan tersebut dengan harga yang ekonomis dan sangat terjangkau. Mengingat, harga beras di pasaran saat ini sedang melonjak tinggi dengan angka 17.000/kg. (Sam)