Tangerang, (BantenKita) – Penanggungjawab Samsat Induk Balaraja, Fuad Hardani melakukan
kunjungan ke showroom mobil Kokoh Anugerah Motor untuk melakukan pendataan kendaraan serta melakukan sosialisasi penggunaan aplikasi SIGNAL kepada pemilik kendaraan bermotor.

Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan UU nomor 22 Pasal 74 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan dan Sosialisasi tentang cara penggunaan aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional) guna permudah pemilik kendaraan dalam melakukan kewajibannya dalam membayar pajak kendaraan bermotor.

Kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas untuk menggandeng perusahaan maupun pengusaha dengan Jasa Raharja dalam hal meningkatkan kepatuhan pembayaran PKB dan SWDKLLJ.

Manfaat pembayaraan SWDKLLJ yaitu jika pengendara motor mengalami kecelakaan sesuai UU No. 34 dan sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI No. 16 Tahun 2017, akan mendapat santunan dari Jasa Raharja baik berupa santunan meninggal dunia ataupun biaya perawatan luka-luka. Santunan ini merupakan bentuk perlindungan dasar dari pemerintah melalui Jasa Raharja kepada masyarakat yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

“Dalam pertemuan ini kami menyampaikan sosialiasi UU 22 Tahun 2009 Pasal 74 tentang Penghapusan data kendaraan bagi pemilik yang tak membayar perpanjangan masa berlaku lima tahunan STNK dalam tempo menunggak dua tahun dan mensosialisasikan pembayaran pajak secara Online melalui Aplikasi Signal Corporate”, ungkap Fuad (30/05/2024).

Dari lokasi berbeda, Kepala Jasa Raharja Perwakilan Tangerang Cabang Banten Panji Artha, mengatakan “Ini salah satu upaya kami Tim Pembina Samsat dalam upaya meningkatkan kesadaran pemilik kendaraan terhadap kewajibannya melakukan pelunasan PKB & SWDKLLJ serta melakukan pengesahan STNK secara tepat waktu. Kegiatan –kegiatan seperti ini akan kami tingkatkan terus, dengan harapan bisa mebawa hasil positif untuk kolektabilitas SWDKLLJ dan menurunkan tingkat outstanding SWDKLLJ di Banten.”
Tutup Panji. (Ril)