Tangerang Selatan (Bantenkita)- Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) akan menyelenggarakan acara Internationalisation in Higher Education: Challenges and Strategies yang merupakan sebuah konferensi tentang tren, tantangan, dan strategi internasionalisasi pada pendidikan tinggi. 

Rektor UPJ Yudi Samyudia mengatakan, konferensi tersebut merupakan rangkaian pertama dari UPJ Conference Series on Higher Education yang akan bergulir.

“Konferensi pertama ini akan diselenggarakan pada Rabu, 31 Juli 2024 di Ruang Teater 1 Kampus UPJ dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. Acara ini disponsori oleh Wiley Education Services, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, dan PT Jakarta Tollroad Development,” ujar Yudi dalam keterangannya.

Ia mengatakan, konferensi ini akan menghadirkan pembicara ternama yaitu Prof. Amir Mahmood, Pro-Vice Chancellor and Provost Western Sydney University Indonesia, dengan materi berjudul “Internationalisation of Higher Education Institutions: From Competitive Advantage to Collaborative Advantage”.

Michael Abimanyu, M.M., Country Managing Director Everynet Indonesia, yang akan membawakan pemaparan tentang “Digital Transformation and Stakeholder Synergy in the Internationalisation of Higher Education: Building Smart and Sustainable Cities”.

“Selaku tuan rumah, saya juga akan menjadi pembicara dengan materi tentang “Bring the World to Higher Education Institutions through Digital Learning Resources,” ujarnya.

Ia melanjutkan, selain sesi utama yang menghadirkan ketiga pembicara tersebut,  konferensi juga akan menyajikan dua sesi workshop secara paralel dengan eksibisi/pameran, dengan tema: Efficient Course Creation with Generative AI: Leveraging Quality Resources”, yang dibawakan oleh Wiley Education Services, sebagai Gold Sponsor konferensi ini.

Kemudian “Digital Transformation Strategies for Higher Education Institutions: Implementing Comprehensive Digital Initiatives to Modernize University Operations and Learning Environment”, yang dibawakan oleh Jaya Center for Advanced Learning (JCAL).

“Acara ini terbuka untuk para akademisi, guru sekolah, mahasiswa, dan calon mahasiswa di wilayah Jabodetabek,” pungkasnya.(dtya)

By Aditya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *