Kota Tangerang -Viral nya video seorang pria dewasa mengaku menerima uang dan diminta untuk memilih paslon nomor urut 1 oleh orang yang diduga Jamaluddin.
Hal tersebut membuat Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin angkat bicara lewat jumpa pers yang diselenggarakan pada Rabu (27/05/2024) di gedung PGRI Kota Tangerang.
Jamal membantah keterlibatan dirinya atas dugaan politik uang, pada pemilihan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang nomor urut 1 Faldo – Fadlin.
” Ini merupakan fitnah dan menyangkut nama baik saya, maka pada hari ini saya perlu klarifikasi kepada seluruh masyarakat kota Tangerang terkait dengan video yang beredar itu. Dan menurut saya sangat riskan sekali didengar dilihat dan sangat tidak menyenangkan,” tegasnya.
Tak hanya itu, Jamal menuturkan bahwa seluruh apa yang disampaikan melalui video tersebut itu adalah tidak benar. “Sampai saat ini saya menyampaikan bahwa terkait dengan Pilkada baik Gubernur maupun kota Tangerang saya menyatakan Netral, “imbuhnya kepada awak media.
Ia melanjutkan, atas fitnah tersebut akan mencari keadilan dengan menempuh jalur hukum. Dirinya secara tegas akan melaporkan pria yang memfitnah dirinya sesuai video yang viral.
Jamal pun mengaku akan melaporkan ke pihak berwajib untuk menuntut pelaku penyebar fitnah dirinya itu. Ia pun mengaku baru tahu video pada pukul 08.00 Wib Rabu, 27 November 2024 pagi.
“Secepatnya akan saya laporkan secara hukum,” ujarnya.
Pada video yang beredar di media sosial, seorang pria dewasa mengaku menerima uang untuk mencoblos Paslon No 1 Faldo – Fadlin yang dinarasikan permintaan Jamaluddin.
Dimana, video berlatarbelakang suasana malam hari. Pria dewasa itu kemudian terlihat membuka amplop yang diterimanya dan menemukan uang pecahan Rp50 ribu satu lembar. (Sam)