Serang, (BantenKita) – Bidhumas Polda Banten menekankan pentingnya manajemen media Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas). Hal ini disampaikan dalam kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Direktorat Samapta Polda Banten Tahun Anggaran 2025, di Hotel Le Dian Kota Serang, Selasa (15/07).
Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Banten AKBP Meryadi, S.P, menyampaikan bahwa manajemen media bukan sekadar menyampaikan informasi. Lebih dari itu, media harus menjadi strategi terstruktur untuk membangun kepercayaan publik terhadap Polri.
“Manajemen media yang efektif adalah kunci utama dalam pemantapan Harkamtibmas. Di era digital, kecepatan dan akurasi informasi menjadi penentu kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Strategi manajemen media Polri, menurutnya, mencakup pengelolaan informasi berbasis fakta, pemanfaatan teknologi digital dan media sosial secara maksimal, serta penguatan fungsi humas mulai dari Mabes hingga satuan wilayah.
AKBP Meryadi juga menyoroti berbagai tantangan dalam pengelolaan media, seperti maraknya hoaks, derasnya arus informasi, serta keterbatasan SDM dan teknologi.
“Sebagai solusi, kami meningkatkan kapasitas SDM melalui pelatihan berkelanjutan, memanfaatkan artificial intelligence untuk monitoring media, dan memperkuat jaringan komunikasi lintas instansi,” jelasnya.
Ia menambahkan, keberhasilan kampanye “Polri Presisi” pada tahun 2024 di wilayah Polda Banten menjadi bukti efektivitas sinergi media. Tingkat kepercayaan publik meningkat sebesar 15 persen berkat pendekatan komunikasi yang presisi dan cepat tanggap.
Selain itu, respons cepat tim humas dalam menanggapi isu-isu strategis di media sosial juga memperkuat citra Polri di mata masyarakat.
Menutup paparannya, AKBP Meryadi mengajak seluruh jajaran untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor. dalam rangka mengembangkan konten edukatif dan interaktif, serta mendukung Program Asta Cita 2025.
“Sinergitas yang presisi akan meningkatkan efektivitas komunikasi Polri dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi,” pungkasnya. (Ril)