
Serang, (BantenKita) – Ketua TP PKK Provinsi Banten, Tinawati Andra Soni, secara resmi membuka Rapat Koordinasi TP PKK Provinsi Banten Tahun 2025 yang digelar di Gedung Negara Provinsi Banten, Kota Serang, Selasa (29/7/2025).
Rakor tersebut digelar untuk memperkuat sinergi antara TP PKK Provinsi dan TP PKK Kabupaten/Kota dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK secara lebih efektif, berkelanjutan, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
“Rapat koordinasi ini diharapkan mampu menghasilkan sinergi PKK di seluruh jenjang guna memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Tinawati dalam sambutannya.
Ajak Tingkatkan Kolaborasi dan Evaluasi Program
Dalam rakor tersebut, Tinawati menekankan pentingnya memperkuat pondasi keluarga sebagai pilar utama pembangunan bangsa. Ia mendorong semua jajaran TP PKK untuk terus berinovasi dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, gerakan PKK akan semakin kuat, relevan, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Tinawati juga mengajak seluruh kader PKK untuk:
- Meningkatkan koordinasi dan komunikasi di semua jenjang
- Melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program
- Berbagi praktik baik yang telah terbukti berhasil
- Meningkatkan integrasi program PKK dengan program-program pemerintah, khususnya dalam pemberdayaan perempuan, kesejahteraan keluarga, dan pembangunan masyarakat
Menguatkan Kontribusi PKK untuk Pembangunan Desa dan Kelurahan
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Banten, Berly Rizki Natakusumah, menegaskan bahwa tema Rakor kali ini adalah:
“Sinergitas Lembaga Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga dalam Mendukung Pencapaian Indikator Pembangunan Desa dan Kelurahan.”
Menurut Berly, kegiatan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan koordinasi antar TP PKK
- Menyamakan persepsi dalam pelaksanaan program
- Memastikan bahwa seluruh kegiatan PKK tepat sasaran dan berdampak langsung bagi masyarakat
Rapat Koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan TP PKK dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Banten serta jajaran OPD terkait. Diharapkan, hasil dari rakor ini akan memperkuat gerak langkah TP PKK dalam mendukung pembangunan daerah yang lebih inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan.
(Ril)