SERANG, BantenKita.com – Suasana penuh keakraban menyelimuti kegiatan ngariung antara Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko dan warga Kampung Barengkok, Desa Sukatani, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Rabu (22/10).
Kegiatan tersebut berlangsung di sela kunjungan Kapolres ke Puskesmas Cikande untuk meninjau pemeriksaan kesehatan 64 warga Barengkok yang sebelumnya bermukim di zona merah radiasi radioaktif cesium-137.
Dalam kesempatan itu, AKBP Condro menyempatkan diri berbincang santai dengan warga. Suasana hangat terlihat ketika Kapolres melempar canda tawa yang membuat warga merasa lebih tenang. Kehadiran orang nomor satu di Polres Serang ini menjadi bentuk perhatian langsung terhadap masyarakat yang terdampak insiden radiasi dan akan menjalani relokasi.
Tim medis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Serang melakukan pemeriksaan darah untuk memastikan tidak ada gangguan kesehatan serius akibat paparan radiasi. Sampel darah warga juga dikirim ke Laboratorium RSUD Provinsi Banten untuk pemeriksaan lanjutan.
“Pemeriksaan laboratorium ini bertujuan memastikan apakah ada dampak kesehatan yang lebih serius yang perlu ditangani lebih lanjut,” ujar AKBP Condro.
Selain memantau pemeriksaan kesehatan, Kapolres juga menyaksikan langsung penyerahan uang kerohiman kepada warga terdampak relokasi. Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu warga selama proses pemindahan ke tempat tinggal baru yang berjarak sekitar dua kilometer dari lokasi sebelumnya.
“Polres Serang akan terus mendampingi warga selama masa relokasi ini. Kami pastikan keamanan, kesehatan, dan kenyamanan masyarakat menjadi prioritas utama,” tegas Condro.
Ia juga mengapresiasi sinergi antara pemerintah daerah, aparat, dan tim kesehatan yang terus bekerja sama dalam menanggulangi dampak radiasi di wilayah Cikande.
Salah satu warga, Marwan (55), menyampaikan rasa syukur atas perhatian yang diberikan berbagai pihak.
“Kami berterima kasih kepada Pak Kapolres dan pemerintah. Kehadiran mereka membuat kami merasa tenang dan tidak sendirian menghadapi situasi ini,” ujarnya.
Kegiatan ngariung ini juga menjadi wadah mempererat komunikasi antara aparat kepolisian dan masyarakat. Dengan suasana yang hangat dan bersahabat, warga dapat menyampaikan langsung keluhan maupun harapan terkait proses relokasi. Kapolres berkomitmen menindaklanjuti setiap masukan agar proses pemulihan berjalan lancar.
Selain meninjau kesehatan, AKBP Condro juga menyerahkan 19 paket sembako kepada warga yang terdampak relokasi. Paket tersebut berisi beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, tepung 1 kilogram, gula 1 kilogram, mie instan 5 bungkus, teh celup, kopi, serta pakaian.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang direlokasi ke tempat baru yang lebih aman dari paparan radiasi,” ujar Kapolres.
Melalui kegiatan ini, Polres Serang ingin menunjukkan bahwa kehadiran polisi tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam aspek kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin masyarakat merasa aman, nyaman, dan percaya bahwa negara hadir untuk mereka,” tutup AKBP Condro.