Tangerang Selatan, (BantenKita) – Dosen Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) Bintaro berhasil memenangi hibah senilai total Rp665 juta dari hibah Matching Fund Kedaireka – Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) yang diadakan oleh Kemdikbudristek.

Berkolaborasi dengan PT Jaya Raya Utama (PT JRU) hibah dipergunakan untuk memaksimalkan produktivitas dan kinerja UMKM pada komunitas masyarakat lokal sekitar UPJ dan PT JRU.

Melalui program Matching Fund Kedaireka ini, UPJ menyiapkan seperangkat tool sesuai sumber daya dan kepakaran yang dimiliki oleh UPJ.

Ketua tim Matching Fund Kedaireka Clara Evi Citraningtyas mengatakan, saat ini lebih dari 50 UMKM mendaftar menjadi binaan UPJ dalam program ini.

UMKM binaan UPJ akan mendapatkan pelatihan di bidang pengelolaan SDM, keuangan, perpajakan, perbankan, dan pemasaran, video promosi, pengelolaan akun IG, laman company profile, logo usaha, desain kemasan dan prototipenya, pendampingan kesempatan untuk go national dan go international, serta masih banyak lagi manfaat.

“Salah satu permasalahan yang ada di depan mata adalah beragam permasalahan yang dihadapi oleh UMKM, terutama di masa pandemi ini,” ujar dia.

Dalam kegiatan akan melibatkan lebih dari 100 mahasiswa UPJ. Mahasiswa UPJ yang telah dibekali dengan teori tentang kewirausahaan perlu mendapatkan pengalaman langsung dalam hal kewirausahaan.

“Dengan bimbingan dosen, mahasiswa diajak terjun langsung ke masyarakat untuk membina berbagai unit usaha UMKM,” ujarnya.

Direktur Utama PT JRU Okky Dharmosetio, menyambut baik kolaborasi link and match program Kedaireka dengan UPJ. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan tanggungjawab JRU untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat Tangerang Selatan dimana JRU berada.

“Dampak utama dari kegiatan ini adalah meningkatnya perekonomian daerah sekitar wilayah perguruan tinggi dan mitra industri, sehingga UPJ dan PT JRU nyata hadir memberikan solusi bagi permasalahan masyarakat, bukan hanya sebagai pemenuhan tuntutan regulasi,” ujarnya.

Lanjutnya tak hanya berdampak bagi masyarakat, program ini juga berdampak positip bagi perguruan tinggi dan mitra industri.

“Melalui kegiatan ini mahasiswa berkesempatan mendapatkan pengalaman di luar kampus, sehingga ketrampilan praktis kewirausahaan mereka terasah. Dosen juga berkesempatan untuk berkegiatan di luar kampus, yang hasilnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,” kata dia. (Zain)