
Tangerang(Bantenkita) – Ketabahan dan ketekunan Udin (40) Warga RT002/003 Kampung Buaran Tempe, Desa Jatimulya Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang dalam budidaya ikan lele berbuah manis. Sekali panen dapat mengantongi keuntungan mencapai puluhan juta.
Mantan pekerja pabrik, yang telah dikarunia dua orang anak ini pun kini lebih memilih fokus mencari rejeki dengan menjadi peternak bibit ikan lele lokal.
Berbekal dari pengalaman dan hobi memelihara ikan lele selama puluhan tahun. Udin pun kini telah merasakan manis dari buah kesabarannya. Lantaran telah memiliki banyak dari jaringan bisnis sesama peternak ikan.
” Alhamdulilah, sekarang mah udah banyak peternak dari dalam maupun luar kota yang order bibit ikan lele ke saya. Menurut pengakuan pelanggan saya sih, katanya mereka seneng sama anakan lele dari saya itu paten dan tidak gampang mati saat dipelihara di kolam pembudidayaan mereka,” kata Udin saat berbincang-bincang dengan Bantenkita.com pada Minggu (19/03/2023).
” Kalau harga saya itu tergantung dari ukuran ikannya mas..!! Saya jual 160 sampai 800 rupiah satu ekornya. Ya, kadang-kadang juga masih saya korting harganya. Makanya, hubungan saya sama pelanggan sejauh ini masih terjalin baik,” ujarnya.
” Kalau omset yang saya dapat itu bisa Abang itung sendiri dah, soalnya sekali panen aja itu sampai 80 ribu ekor bibit. Tinggal Abang itung aja dah..hehehe,” ucapnya sambil tertawa.
Guna menjaga kepercayaan dan kepuasan pelanggan, Udin pun tidak sembarangan memberikan ikan yang akan ia jual pada pembeli. Kondisi kesehatan ikan menjadi faktor utama dalam mengembangkan bisnisnya tersebut.
“Perawatan pada bibit ikan betul betul kita perhatikan. Dan apa bila kondisi bibit kurang sehat, ikan pun kita karantina sampai benar benar sehat. Itu gak berani saya jual, mending saya tahan dan saya urus dulu ikan ikannya sampai pulih. Agar tidak terjadi mati massal, ketika dilepas ke kolam pelanggan,” bebernya.
” Alhamdulilah, segala sesuatunya urusan kita. Apabila kita tekun dan tanah serta yakin. Insyaallah keran rejeki akan mengalir dengan sendirinya. Kalau kendala yang saya temukan itu, paling dari cuaca saja mas..!! Soalnya kita budidaya di ruang terbuka seperti ini,” ungkapnya. (Sam)