
Tangerang(Bantenkita) – Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang menyebabkan genangan dan banjir di beberapa titik, seperti di Kecamatan Cipondoh dan Kecamatan Pinang. Merespons hal tersebut, PMI Kota Tangerang bergerak cepat melalui tim POSKO dan SATGANA untuk melakukan tanggap darurat bencana banjir.
PMI Kota Tangerang menerjunkan personel SATGANA untuk melakukan asesmen, evakuasi, dan distribusi bantuan logistik berupa 30 sarung dan 9 lembar selimut di Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang. Selain itu, distribusi makanan siap santap dari Golden Tulip Essential sebanyak 150 kotak diberikan kepada pengungsi di Masjid Ma’arif, Kelurahan Gondrong, dan 50 kotak untuk pengungsi di Posyandu Mawar, Gang Sadar, Kelurahan Cipondoh.
“PMI Kota Tangerang mengupayakan yang terbaik untuk masyarakat selama masa tanggap darurat bencana banjir ini dengan memaksimalkan tim POSKO dan Tim SATGANA,” ungkap Oman Jumansyah, Ketua PMI Kota Tangerang, Senin (7/7/2025).
“Melihat informasi dari asesmen yang diberikan tim SATGANA, kami berupaya membantu proses evakuasi warga menuju pengungsian sementara di Rumah Pemotongan Hewan di Kelurahan Petir. Distribusi logistik sarung dan selimut kami serahkan untuk para pengungsi di Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, dan nasi siap santap dari hotel Golden Tulip di Kelurahan Gondrong dan Kelurahan Cipondoh,” tambah Oman.
Tanggap darurat bencana banjir PMI Kota Tangerang masih terus diupayakan selama beberapa hari ke depan, menyesuaikan dengan kondisi cuaca yang diperkirakan akan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
“Kami berupaya untuk melakukan tanggap darurat bencana merespons kondisi saat ini dan beberapa hari ke depan yang diperkirakan masih akan turun hujan,” tutup Oman(dtya)