Keterangan Foto : Kepala DPMPTSP Kota Tangerang Sugihharto Achmad Bagdja
Tangerang(Bantenkita)- Realisasi investasi di Kota Tangerang pada Triwulan III (Juli-September) 2025 mencapai Rp 5,49 triliun. Nilai investasi ini menciptakan 7.569 proyek yang mampu menyerap 12.339 tenaga kerja.
Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang Sugihharto Achmad Bagdja menuturkan, lima sektor tertinggi penyumbang investasi pada Triwulan III yaitu pertama transportasi, gudang dan telekomunikasi mencapai Rp 2.136 milyar, kedua perdagangan dan reparasi Rp 880 milyar, disusul sektor jasa lainnya Rp 517 milyar, keempat sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran mencapai Rp 385 milyar dan menempati urutan lima adalah industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran dan peralatan listrik sebesar Rp 305 milyar.
“Sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi ini meningkat dari Triwulan II, ada tambahan realisasi investasi dari PT Indonesia Air Asia, PT Angkasa Pura Indonesia, dan IAS Support Indonesia,” ujarnya.
Ia mengatakan, dari realisasi investasi triwulan III menciptakan 7.569 proyek dengan serapan tenaga kerja mencapai 12.339 orang yang terdiri dari 9.918 orang pada Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak 2.421 orang.
“Realisasi investasi yang signifikan membuka peluang kerja yang besar-besarnya sehingga menurunkan angka pengangguran serta meningkatkan perekonomian Kota Tangerang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, realisasi investasi triwulan III menambah pencapaian investasi pada triwulan 1 dan 2. “Secara target realisasi investasi Kota Tangerang tahun ini sudah terpenuhi yaitu Rp 15,11 triliun.
“Realisasi investasi sampai dengan triwulan 3 mencapai Rp 18 ,07 triliun, jumlah ini masih akan bertambah sampai akhir tahun menunggu realisasi triwulan 4,” ujarnya.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelaku usaha yang telah berkontribusi dalam pembangunan ekonomi di Kota Tangerang. “Bersama kita wujudkan Tangerang sebagai Kota investasi yang kompetitif dan inovatif,” pungkasnya.(Adv)