Sanggar Tari Eschoda, Menari ke Berbagai Negara Asia Hingga Eropa

Tangerang(Bantenkita)- Sanggar tari Eschoda melestarikan kekayaan budaya Kota Tangerang melalui seni tari hingga ke mancanegara. 

Pengelola sanggar Eschoda, Dodi Gunawan menuturkan pihaknya telah menampilkan tarian ke berbagai belahan negara di dunia termasuk eropa. Penari membawakan tarian khas Tangerang mulai dari tari topeng Tangerang, hingga tari pesona Tangerang.

“Penari sanggar Eschoda mengharumkan nama Kota Tangerang dan Banten ke berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara, dalam even kementerian pariwisata penari membawakan tarian tradisional khas Tangerang,” ujar Dodi.

Dodi menuturkan, sanggar Eschoda telah berdiri sejak 2001. Motivasinya ingin mengenalkan, mengajarkan dan melestarikan tari tradisional Tangerang.

“Bukan hanya mengajarkan tari tetapi juga ajarkan filosofi yaitu bukan sekedar menari tetapi ada budaya dan kecintaan pada daerahnya,” ujarnya.

Sanggar Eschoda memiliki ratusan anggota yang 90 persen berasal dari Kota Tangerang, selebihnya berasal dari Kabupaten Tangerang hingga Jakarta.

“Kami berlatih setiap Jumat dan Minggu secara bersama-sama, jadi yang masih baru dan belum bisa dapT termotivasi, yang sudah bisa dapat semakin bagus lagi,” ujarnya.

Sanggar Eschoda kerap tampil di berbagai event di Kota Tangerang. Dalam sekali tampil pernah melibatkan hingga ratusan penari. “Saat pembukaan dan penutupan Porprov melibatkan 300 penari, pembukaan Popda 300 penari,” ujarnya.

Sanggar Eschoda juga kerap dipercaya menghibur pada pembukaan Festival Cisadane. “Ini Festival Cisadane kelima, setiap tahunnya menghadirkan tarian yang berbeda dan hanya ditampilkan di event ini, tahun ini mengambil tema Harmoni Cisadane yang menampilkan kearifan budaya lokal dan lingkungan Cisadane,” papar Dodi.

Saat ini sanggar Eschoda telah menciptakan 30 tarian. Nama tarian yang dimiliki di antaranya tari topeng Tangerang, pesona Tangerang, beautiful Tangerang, tari Benteng Tangerang, lenggang Tangerang dan terbaru harmoni Cisadane.

“Kehadiran sanggar Eschoda dengan penampilan dan tari yang diciptakan ingin memajukan budaya Tangerang, Tangerang juga mempunyai budaya sendiri yang lebih bagus dan ga kalah dengan daerah lain,” ujarnya.

Dodi menambahkan, sanggar Eschoda tengah mempersiapkan diri untuk tampil di Amerika Serikat pada 2026 bersama pengelola sanggar kesenian angklung dari Bandung Jawa Barat. (Aditya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *