DPRD Kota Tangerang Pastikan Akses Jalan Gang Haji Dullah Dibuka Kembali

Ketua DPRD Kota Tangerang, Rusdi Alam [tengah], Ketua Komisi I DPRD Kota Tangerang,Junadi [Kiri], Ketua Forum Suara Rakyat Kota Tangerang, Bambang Wahyudi [Kanan].

KOTA TANGERANG – Komisi I DPRD Kota Tangerang memastikan akses Jalan Gang Haji Dullah kembali dibuka pada hari ini setelah melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara DPRD, masyarakat, dan pihak pengembang PT Grand Nirwana Indah (GNI). Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Kota Tangerang, Junadi, usai memimpin jalannya pertemuan.

Junadi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, baik masyarakat Kedaung Wetan yang tergabung dalam Forum Suara Rakyat Kota Tangerang maupun pihak pengembang. “Komisi I dan seluruh anggota berterima kasih kepada PT Grand Nirwana Indah dan masyarakat yang menyampaikan pengaduan. Mudah-mudahan sinergi ini membawa kebaikan bagi Kota Tangerang,” ujarnya.

Penggantian Akses Jalan Sepanjang 25 Meter.

Dalam penjelasannya, Junadi menerangkan bahwa penutupan Gang Haji Dullah sebelumnya dilakukan oleh pengembang sebagai langkah pengamanan aset. Namun masyarakat meminta adanya jalan pengganti. Jalan alternatif pun disepakati dibuka sekitar 25 meter ke sebelah kanan dari lokasi awal.

“Jalan pengganti itu menuju Kampung Belakang, tepat di samping Bidan Yani. Lebarnya sama seperti Gang Haji Dullah, sekitar 3 hingga 3,5 meter,” kata Junadi.

Mulai Dibuka Hari Ini, Pemasangan Paving Maksimal Dua Minggu.

Komisi I memastikan bahwa akses tersebut langsung dibuka pada hari ini. Selanjutnya, pihak pengembang berkomitmen untuk membangun jalan dengan pemasangan paving block dalam waktu satu hingga dua minggu.“Hari ini langsung dibuka, dan pembangunan jalan segera dikerjakan. Minimal satu minggu atau paling lama dua minggu sudah terpasang paving block. Itu komitmen dari PT GNI,” tegasnya.

DPRD Akan Lakukan Pengawasan Ketat.

Terkait pengawasan, Junadi memastikan DPRD akan mengawal penuh proses tersebut. Ia menyebut legislator dari daerah pemilihan setempat, yakni Peri Montana, akan turun langsung mengecek perkembangan setiap hari.“DPRD mengawasi secara total. Nanti Mas Peri Montana sebagai anggota Dapil akan memantau langsung setiap harinya bagaimana progres pelaksanaan komitmen pihak pengembang,” tambahnya.

Dengan adanya kesepakatan dan pembukaan akses pada hari ini, DPRD menjamin masyarakat dapat kembali menggunakan jalur tersebut sebagaimana mestinya.

“Kita pastikan akses kembali normal. Mereka sudah sepakat untuk membuka, dan hari ini sudah dibuka,” tegas Junadi. (Sam)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *