Tangerang, (Banten-Kita) – Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mendorong agar di tiap kecamatan terdapat minimal satu Kampung Tangguh Nusantara (KTN).

Pernyataan itu disampaikan Ade saat meninjau Kampung Tangguh Nusantara di Desa Talagasari, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Selasa (28/7/2020).

“Program Kampung Tangguh Nusantara merupakan program dari Bapak Kapolri. Diharapkan di tiap kecamatan minimal terdapat 1 Kampung Tangguh,” kata Ade.

Ade mengatakan, adanya Kampung Tangguh Nusantara dapat bermanfaat untuk meningkatkan ketangguhan secara data, kesehatan, keamanan, dan tentunya ekonomi. Melalui Kampung Nusantara, kata dia, setiap elemen warga terlibat. Sehingga warga terdorong untuk berdaya dan mandiri.

Ade juga menyebut, Kampung Tangguh Nusantara dapat meningkatkan kerukunan sosial masyarakat. Sebab di Kampung Tangguh Nusantara, mengedepankan partisipasi aktif masyarakat.

“Sehingga upaya untuk bersama-sama melaksanakan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru bisa terlaksana secara baik,” kata dia.

Selain itu, lanjut dia, Kampung Tangguh Nusantara juga dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan produktivitas. Di Kampung Tangguh Nusantara, ujarnya, warga diberi bekal keterampilan. Masyarakat juga diajak aktif memanfaatkan lahan tidur atau media lain untuk bercocok tanam atau juga ternak.

“Kami juga ada program Ketahanan Pangan Nusantara seperti menanam jagung dan bertenak lele. Dan apabila ada lahan tidur agar dapat diolah kembali untuk bercocok tanam,” terang Ade.

Orang nomor satu di Polresta Tangerang ini juga berharap, Kampung Tangguh Nusantara dapat mendorong masyarakat untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru yaitu menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjaga kesehatan. (Rid/Ril)