Tangerang(Bantenkita) – Hadirnya empat buah payung raksasa di masjid yang menjadi ikon dari Kota Tangerang tersebut, membawa nuansa Masjid Nabawi yang berada di Kota Madinah kian dekat dengan masyarakat yang mendatangi area Masjid Raya Al A’zhom.

Ribuan masyarakat Kota Tangerang dari semua kalangan pun turut hadir dalam peresmian wajah baru masjid kebanggaan masyarakat Kota Tangerang ini dan juga 108 Fasos-fasum yang disertifikasi oleh BPN dengan total 708.

Peresmian tersebut terlihat dalam acara Sarasehan dan Tasyakuran yang diikuti oleh ribuan masyarakat kota Tangerang beserta para pegawai Pemda, Baznas, BKPRMI, Guru Ngaji, Amil Marbot dan seluruh masyarakat kota Tangerang pada Selasa (19/12/2023) sore hari.

” Alhamdulillah, hari ini kita baru saja menyelesaikan kegiatan sarasehan, tasyakuran pembangunan lima kantor MUI, penataan masjid raya Al-Azhom, Graha Santri 2210 dan gedung FKUB. Mudah mudahan masyarakat bisa menjaga dan merawat. Dan tentunya kita berharap peran ulama ke depan semakin maksimal berkiprah dalam membimbing umat, membangun masyarakat Madani. Sehingga kota Tangerang jadi Akhlakul Karimah,” kata Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat diwawancarai awak media di lokasi.

” Kita apresiasi dan terimakasih pada semua alim ulama yang sudah berperan dan membantu kota Tangerang,” tambahnya.

Dan bukan hanya itu saja, Arief menyebut Ada 108 aset lahan fasos fasum yang disertifikasi oleh BPN dengan total 708. “Jadi, Alhamdulillah BPN kota tangerang tahun ini sudah menyerahkan 708 terbanyak se-provinsi Banten, bahkan se-Indonesia,” ungkapnya.

“Kemaren BPN kota Tangerang mengatakan MCV kota Tangerang cukup tinggi dalam upaya pencegahan dan terima penghargaan dari KPK,” kata Arief.

Menyikapi adanya payung seperti di Madinah, orang nomor 1 di Kota Tangerang ini berharap penataan masjid Al azhom dan penambahan payung seperti di Madinah, galeri, terus juga tempat yang nyaman ini bisa mempererat persahabatan umat di kota Tangerang.

“Saya yakin masyarakat dapat memakmurkan Masjid raya Al-Azhom kota Tangerang. Sehingga, masjid ini menjadi kesatuan dan persatuan umat di Kota Tangerang,” harapnya. (Sam)