Tangerang(Bantenkita) – Banyaknya warga yang menjadi korban terdampak dari peristiwa kebocoran gas amoniak dari sebuah pabrik Es yang berada di bilangan Koang jaya pada Selasa (6/2/2024).
Peristiwa heboh ini pun menyedot banyak perhatian publik. Karena menyebabkan puluhan warga sekitar yang mengalami sesak napas dan pusing akibat insiden tersebut.
Guna memastikan kejadian tersebut tertangani dengan baik oleh para petugas dan seluruh stakeholder terkait. PJ Walikota Tangerang bersama staf jajarannya meninjau lokasi kejadian tersebut.
Dalam hal ini pun, mantan penjabat Bupati Aceh Jaya ini pun menegur kepada manajemen perusahaan batu es tersebut untuk bertanggung jawab atas biaya pengobatan warga yang tak tercover dari jaminan kesehatan, serta sekaligus menegur keras untuk memperhatikan dan merawat sistem kemananan kerja yang ada guna tidak terjadi kembali peristiwa serupa di kemudian hari.
“Tentu yang pertama sekali kita turut berempati dengan warga yang terkena dampak dari kebocoran gas amoniak ini. Tentu juga kita pinta kepada perusahaan untuk mengecek secara keseluruhan sistem kemananan di perusahaan supaya kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Dari jumlah total keseluruhan korban yang menimpa pada warga kita itu Alhamdulillah masih dalam kondisi baik dan sudah ada yang pulang, dan ada juga yang masih dirawat,” ucap Nurdin saat diwawancarai awak media di Kelurahan Koang Jaya.
Nurdin menyebut dari kejadian ini tidak ada korban jiwa, sedangkan untuk korban dari warga kelurahan koang sendiri ditemukan sebanyak 38 orang dan terlihat kondisinya kini sudah membaik.
” Kita sudah bangun komunikasi dengan perusahaan untuk bertanggungjawab atas kejadian ini. Termasuk ada biaya yang tidak tercover oleh asuransi masyarakat, karena ini kejadian luar biasa. Maka dari itu perusahan tersebut sudah menyampaikan kesiapannya untuk menanggung biaya pengobatan yang diperlukan warga. Dan bukan hanya itu saja, terkait kejadian ini nanti pihak perusahaan akan berkoordinasi dan komunikasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan setempat,” kata nurdin
Usai meninjau data korban dari dinas kesehatan, PJ walikota Tangerang Nurdin bersama jajarannya pun masih terlihat berkomunikasi dengan para petugas yang ada di kantor Kelurahan Koang Jaya. [Sam]