Tangerang(Bantenkita) -Komitmen antara pemerintah pusat dengan para generasi bangsa dalam membangun sistem pertumbuhan UMKM berbasis era digital di wilayah Tangerang Raya terlihat jelas dalam acara Workshop UMKM Universitas Raharja pada Kamis (22/02/2024).

Bentuk nyata tersebut tertuang lewat sebuah penandatangan naskah surat pertukaran dosen antar pelajar sebagai bentuk implementasi menjalankan Tridharma perguruan tinggi. Serta sekaligus penandatangan MOU antara UMKM Tangerang Raya bersama Universitas Raharja dan juga pihak Jamkrindo (BUMN) yang mendorong permodalan dari sisi agunan.

Rektor Universitas Raharja, PO Abas Sunarya dalam sambutannya mengatakan Mou ini bisa dikatakan gayung bersambut. Dimana, pemerintah sejak dahulu sudah mendorong kegiatan usaha mikro sebagai penopang ekonomi di Indonesia.

” Dalam hal ini saya terpanggil untuk kegiatan seperti ini bisa tumbuh dengan sehat kedepannya. Dimana, banyak perusahan swasta yang difasilitasi negara bebas bea dan tenaganya itu sendiri di dominan oleh orang Indonesia. Yang sisi segmen pasarnya pun mampu menyentuh masyarakat di tingkat nasional,” ungkapnya.

“Alhamdulillah pak menteri juga cukup bagus, kita berdoa kepada pemimpin yang baru ini cukup bagus. Sehingga bisa membawa gerbong pasar kita lebih baik lagi ke depannya. Terlebih dalam memasuki era Transformasi digital yang saat ini terus berkembang pesat. Maka dari itu, sektor umkm pun harus tumbuh bergandengan dan tak bisa dipisahkan dengan digital marketing untuk memasarkan semua produk yang dihasilkan oleh anak bangsa,” kata Abas

Abas mengatakan, target Pemerintah secara nasional di tahun 2030 menggunakan sistem kecanggihan teknologi. Artinya kita harus memperdayakan generasi muda kedepannya. “Jadi di Banten ini , kampus sudah banyak kurang lebih 150, sedangkan kota ada 30-an yang terdiri dari Universitas, perguruan tinggi, akademik. Itu harus bergandeng.

” Kalau sekarang kita sudah punya company, inkubator bisnis yang kecil-kecilan. Dan saya menyambut baik dengan kerjasama ini, mudah mudahan bisa bersinergi untuk di kelola dengan baik. Jadi, sesuatu yang disemangati oleh bapak, ibu dan anak anak di daerah itu harus dibingkai dengan benar. Supaya jalannya itu bisa bagus dan baik. Baik dari proses, tenaga hingga memasarkan. Karena UMKM kita itu tidak sedikit, saya kira kedepannya bisa menjadi harapan yang bagus menuju Indonesia emas dan menopang kebutuhan masyarakat,” kata abas

Sementara Sekretaris PT Jamkrindo Ari Wibowo menuturkan bahwa pihaknya terus mendukung para pelaku UMKM di tanah air lewat pinjaman kredit agunan

” Kebetulan Jamkrindo ini membidangi UMKM dari tahun 70 an. Kita menjadi penjamin kredit untuk akses UMKM ke perbankan dari sisi permodalan dari sisi agunan yang telah tersaji lewat berbagai program yang ada,” paparnya.

Pihaknya berharap melalui workshop, para generasi bangsa dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan Jamkrindo yang menjamin UMKM, baik garansi dan survei, supaya bisa akses perbankan dari sisi permodalan.

” Ini adalah bisnis yang nyata, Kedepannya, Jamkrindo akan terus berperan mendorong UMKM di Tangerang Raya dan di wilayah lainnya,” ungkapnya.

Usai penandatangan kesepakatan, momen hangat tersebut dihiasi dengan penyerahan sebuah plakat dan bingkisan kepada semua pihak terkait. Baik dari Universitas Raharja kepada PT. UMKM Tangerang Raya dan juga PT.Jamkrindo.(Sam)