Tangerang(Bantenkita)- Tumor payudara yang banyak terjadi pada wanita menjadi ancaman menakutkan. Meski tidak semua tumor berbahaya, namun jika bersifat kanker, tumor dapat tumbuh secara cepat dan menyerang serta menghancurkan jaringan di sekitarnya kemudian menyebar ke bagian tubuh lain melalui aliran darah atau sistem limfatik.

Menurut dokter spesialis bedah RS Sari Asih Ciputat, dr Amriansyah Pranowo SpB, tumor biasanya terdeteksi sebagai benjolan atau massa yang tidak biasa di tubuh. Gejalanya bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan jenisnya. Bisa berupa nyeri, pembengkakan, atau perubahan fungsi organ.

“Untuk mengetahuinya, perlu dilakukan pemeriksaan fisik, tes pencitraan seperti USG payudara ataupun mammografi, dan biopsi untuk mengambil sampel jaringan,” ujar dr Amriansyah Pranowo SpB.

Pemeriksaan dini dapat membantu mengidentifikasi tumor lebih cepat dan memulai pengobatan yang diperlukan. Ia pun menyarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter jika menemukan benjolan atau mengalamai gejala yang tidak biasa.

“Pemeriksaan secara dini bisa dapat meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan, terutama jika tumor ganas (kanker) itu terdeteksi,” saran dapat meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan, terutama jika tumor ganas terdeteksi,” saran dr Amriansyah Pranowo SpB.

Secara fisik, tumor dapat dikenali melalui permukaannya dan bisa dibedakan dalam 2 subtipe, tumor jinak dan tumor ganas. Tumor ganas yang telah menyebar ke bagian tubuh lain disebut kanker. Dan jika itu terdapat pada sekitaran payudara, maka dikenal dengan kanker payudara.

Tumor Jinak

  1. Tumor jinak umumnya tumbuh lambat dan tidak menyebar ke jaringan di sekitarnya atau bagian tubuh lainnya. Mereka biasanya terbungkus dengan jelas dan tidak menembus jaringan di sekitarnya.
  2. Tumor jinak tidak bersifat kanker dan tidak memiliki potensi untuk menyebar ke bagian tubuh lainnya. Mereka sering kali tidak menimbulkan risiko serius, meskipun bisa menyebabkan masalah jika ukurannya cukup besar atau jika berada di lokasi yang memengaruhi fungsi tubuh.
  3. Tumor jinak sering kali dapat dikelola dengan pengawasan medis, dan dalam beberapa kasus, bisa diangkat melalui operasi jika menyebabkan ketidaknyamanan atau kekhawatiran.

Tumor Ganas (Kanker)

  1. Tumor ganas cenderung tumbuh dengan cepat dan dapat menembus ke jaringan sekitarnya. Mereka dapat menyerang jaringan payudara yang sehat di sekitarnya dan menyebabkan kerusakan.
  2. Tumor ganas adalah kanker dan memiliki potensi untuk menyebar (metastasis) ke bagian tubuh lainnya melalui aliran darah atau sistem limfatik. Penyebaran ini membuatnya lebih berbahaya dan lebih sulit untuk diobati.
  3. Kanker payudara, seperti karsinoma duktal invasif atau karsinoma lobular invasif, adalah contoh tumor ganas pada payudara. Tumor ini bisa menyebar ke kelenjar getah bening dan organ lain jika tidak ditangani dengan cepat.

“Perawatan tumor ganas biasanya melibatkan kombinasi pembedahan, radiasi, kemoterapi, dan atau terapi hormonal, tergantung pada stadium dan sub tipe kanker,” sebut dr Amriansyah Pranowo SpB.(rs/foto ilustrasi)

By Aditya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *